Dancok Café, Tempat Nongkrong Wajib di Area Coban Rondo

January 24, 2017


Suasana di Cafe Dancok (Dok.Pri)

Berada satu tempat di area coban Rondo, Café Daun Coklat yang baru dibuka pertengahan September 2016 cukup menarik antusiasme para pengunjung. Café ini dikenal juga dengan nama Dancok yang merupakan singkatan dari DAuN COKlat, jadi bukan mengumpat ya. Dancok sendiri sebenarnya kata umpatan yang sangat kasar, biasa digunakan di daerah Jawa Timur khususnya Malang, Surabaya dan sekitarnya. Niatnya biar namanya mudah diingat dan unik sehingga menimbulkan rasa penasaran bagi yang mendengar. Sehingga terciptalah nama tersebut. 

Pintu masuk cafe (Dok.Pri)
jangan lupa bayar karcis (Dok.Pri)
Mengusung tema alam, café ini cukup sukses jadi tempat persinggahan pengunjung yang datang ke Coban Rondo maupun pembeli yang sengaja datang hanya untuk ke Dancok Café. Meski pengunjung café di tarik karcis seharga Rp.2500/orang, tetap tempat ini tak sepi. Pengelola menarik karcis karena banyak pengunjung yang datang hanya untuk berfoto. Tak heran sih, lokasi-lokasi di café ini cukup instagramable terutama bagi anak-anak muda. Jadi meski tanpa membeli makanan, pengunjung bisa tetap menikmati suasana café dancok, bermain hammock dan berfoto-foto ria tanpa ragu. 
Beberapa spot favorit pengunjung (Dok.Pri)
Pengunjung yang datang yakni 100-150 orang di hari biasa sedangkan hari libur bisa mencapai 200-250 orang/hari. Café mulai buka jam 9-5 sore di weekday sedangkan weekend mulai jam 9-6 sore. Jam oprasional café ini mengikuti Coban Rondo sebenarnya, namun karena Dancok Café jadi salah satu pemikat saat ini, sehingga pengelola cobanlah yang mengikuti waktu tutup café. 

Sesuai dengan namanya pula, menu beberapa yang ditawarkan tentu ada komposisi coklatnya. Salah satunya adalah coklat original, selain itu tentu ada menu lainnya yang ditawarkan. Beberapa menu andalan di café ini ada tahu Dancok, pisang pasir dan juga mie Dancok. Semua dibuat menarik meski beberapa makanan tergolong cemilan dan bukan makanan berat. Meski banyak menu camilan yang ditawarkan, tetap ada makanan beratnya seperti mie dan nasi goreng. Jadi tak perlu khawatir kelaparan deh.  

beragam makanan dan minuman di Dancok Cafe (Dok.Pri)

Sedangkan untuk pilihan minuman, saya sih menyarankan untuk memesan teh eucalyptus/ekaliptus dan kopi Vietnam drip-nya. Untuk teh ekaliptus sendiri cukup nikmat dan bisa menghangatkan badan. Tanaman ekaliptus mirip seperti kayu putih dan yang menariknya daun tersebut di ambil disekitaran café, karena pohonnya cukup tumbuh subur di area café berdampingan dengan pohon-pohon pinus. Jadi bahan pembuatan teh selalu di ambil yang segar karena diambil langsung dari pohonnya. Rasanya sih tentu mirip rasa teh pada umumnya namun memiliki sedikit aroma yang berbeda.    

daftar menu (Dok.Pri)
Menurut saya pribadi café Dancok ini recommended bagi semua kalangan. Untuk anak kecil banyak dari mereka yang senang bermain hammock, asal ada yang mengawasi. Bagi anak mudah bisa jadi tempat berfoto ria dan tempat nongkrong yang asik. Sedangkan bagi kaum lanjut, tempat ini bisa jadi pelepas penat setelah atau sebelum berkunjung ke lokasi coban rondo.  Dengan harga yang terjangkau tentu tempat ini bisa jadi pilihan utama jika berkunjung ke area Coban Rondo.

tempat duduk indoor dan outdoor (Dok.Pri)

Meski beberapa tempat duduk berada di café Dancok beratapkan langit, tetap ada tempat duduk indoornya. Jadi mau musim hujan pun tetap cocok deh kalo berkunjung kesini, nggak perlu khawatir kehujanan. Oh ya, fasilitas penunjang seperti kamar mandi dan wastafel tersedia di area café. pengunjung nggak perlu bingung cari kamar mandi karena sudah tentu tersedia.

Kedepannya pengelola café berharap bisa membangun konsep wisata baru yakni membangun Honai, rumah asli orang Papua. Tujuannya tentu menarik lebih banyak pengunjung sehingga kunjungan ke café Dancok dan tentunya ke area Coban Rondo semakin banyak. 
   
Dancok Cafe (Dok.Pri)


9 comments:

Powered by Blogger.